Jumat, 28 November 2014

Setting Mikrotik Wireless Router dengan Quick Set

Konfigurasi Wireless Router Dalam Beberapa Klik

Assalamu'alaikum...
Dalam kesempatan kali ini saya mau share tutorial setting wireless router dalam beberapa klik. Pada Mikrotik RouterOS versi 5.15 telah diperkenalkan menu baru yaitu Quick Set. Sesuai namanya Quickset ini bisa digunakan untuk melakukan konfigurasi Router secara lebih cepat. Jika biasanya dalam melakukan setting Mikrotik kita perlu mengakses banyak menu, dengan Quickset kita tidak perlu melakukan itu.


Pengaturan standard yang diperlukan untuk terkoneksi ke internet dan untuk distribusi LAN sudah tersedia pada Quickset. Menu Quickset hanya terdapat pada Routerboard yang memiliki interface wireless, baik yg bisa berfungsi sebagai AP atau CPE, Anda bisa mengakses Quickset pada menu paling atas ketika anda remote router via winbox ataupun webfig.

Tampilan Quick Set Mikrotik

Quick Set Untuk Wireless Station (CPE) 

Contoh kasus, kita akan konfigurasi wireless router Mikrotik agar bisa terkoneksi ke internet melalui sebuah AP. 
Konfigurasi AP yang sudah ada sebagai berikut:
SSID=HX.Hotspot
Band= 2.4GHz-B/G
Frequency=2462MHz
Tanpa Wireless Security
IP Address 172.88.68.254/24



Pertama, kita lakukan setting agar wireless berfungsi sebagai station (CPE).

By default ketika kita akses, Quickset memfungsikan wireless sebagai CPE dan otomatis melakukan scaning AP yang berada dalam jangkauan. Dengan begitu, kita tidak perlu mengubah mode wireless, tinggal kita koneksikan ke AP yang kita maksud. 

Wireless Selection
Pilih SSID yg sudah disetting pada AP, kemudian klik Connect. Setelah connect, pada kolom Configuration setting ip untuk wlan, gateway, DNS server. Kemudian isi ip LAN, centang DHCP Server dan NAT. Kemudian klik apply dan OK.

Tampilan Configuration
Berikut tampilan settingan setelah tersetting semua.

Settingan Quick Set
Setelah semua selesai coba test browsing / ping ke internet.
Selamat mencoba dan bereksperimen.

Simple Queue Mikrotik

Setting Manajemen Bandwidth di Mikrotik dengan Simple Queue.

Assalamu'alaikum...
Pada kesempata kali ini saya mau mencoba share cara setting simple queue di Mikrotik untuk memanajemen bandwidth.

Pada sebuah jaringan yang mempunyai banyak client, diperlukan sebuah mekanisme pengaturan bandwidth dengan tujuan mencegah terjadinya monopoli penggunaan bandwidth sehingga semua client bisa mendapatkan jatah bandwidth masing-masing. QOS(Quality of services) atau lebih dikenal dengan Bandwidth Manajemen, merupakan metode yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. 
Pada RouterOS Mikrotik penerapan QoS bisa dilakukan dengan fungsi Queue. 

Contoh :
Kita akan melakukan limitasi maksimal upload : 256kbps dan maksimal download : 256kbps terhadap client dengan IP 172.16.1.2 yang terhubung ke Router. Parameter Target Address adalah IP Address dari client yang akan dilimit. Bisa berupa :
  • Single IP (172.16.1.2) langsung pad ip komputer tsb.
  • Network IP (172.16.1.0/24) biasa digunakan untuk parent limiter klien.
  • Beberapa IP (172.16.1.2,172.16.1.4) dengan menekan tombol panah bawah kecil di sebelah kanan kotak isian.
Sebelum melakukan setting untuk limit bandwidth per ip/komputer, kita harus setting untuk parent limiter dahulu. Pada percobaan kali ini saya setting parent dengan upload : 2Mbps dan download : 2Mbps dan untuk Target Address : 172.16.1.0/24 (ip network lokalan).

Gambar 1


Setelah setting parent limiter, sekarang setting untuk menentuan kecepatan maksimum client dilakukan pada parameter target upload dan target download max-limit. Bisa dipilih dengan drop down menu atau ditulis manual. Satuan bps (bit per second).

Gambar 2

Setelah membuat limiter seperti gambar diatas, saatnya untuk mencobanya.

Berikut video tutorial setting simple queue di mikrotik.